Kunjungan Pimpinan dan Dosen Politeknik Negeri Padang ke Nagari Situmbuk: Tinjau Mahasiswa KKN dan Potensi Wisata Galo-Galo

Situmbuk, 22 November — Rombongan pimpinan dan dosen Politeknik Negeri Padang (PNP) melakukan kunjungan kerja ke Nagari Situmbuk untuk meninjau pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sekaligus melihat langsung perkembangan potensi wisata yang sedang dikembangkan mahasiswa, termasuk Objek Wisata Puncak Napaq dan unit usaha lokal Farm Honey Rank Mandahiliang (Budidaya Galo-Galo/Lebah Kelulut).

Kunjungan dipimpin oleh:

Sarmiadi, SE., MM — Wakil Direktur Bidang Keuangan dan Umum

Fajri Arianto, S.ST., MM — Kepala Subbagian Umum

Dr. Primadona, SE., M.Si — Ketua Jurusan Administrasi Niaga

Endang Afriyeni, SE., M.Si — Koordinator Prodi D4 Usaha Perjalanan Wisata

Novirwan Trinanto, SE., M.Si — Lektor Kepala

Abdiani Khairat Nadra, S.ST.Par., M.Par — Asisten Ahli

Monitoring KKN dan Apresiasi untuk Mahasiswa

Rombongan disambut langsung oleh Wali Nagari Situmbuk, Elya Mendri, yang mengapresiasi kehadiran pimpinan PNP serta kerja keras mahasiswa dalam membantu pengembangan nagari.

Elya Mendri menyampaikan,

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran pimpinan dan dosen PNP. Mahasiswa KKN telah berkontribusi besar untuk nagari kami, terutama dalam pengembangan potensi wisata Puncak Napaq dan pemberdayaan pelaku usaha lokal. Kehadiran mereka membawa energi baru bagi masyarakat Situmbuk.”

Selain bertemu dengan perangkat nagari, rombongan PNP juga menerima paparan dari mahasiswa terkait capaian program, rencana lanjutan, dan potensi yang dapat dikembangkan ke depannya.

Kunjungan ke Objek Wisata Puncak Napaq

Dalam rangkaian kunjungan, rombongan mendatangi Objek Wisata Puncak Napaq, salah satu proyek unggulan yang sedang digarap mahasiswa KKN. Puncak Napaq mulai dikembangkan sebagai destinasi panorama alam dengan konsep spot foto, edukasi sejarah lokal, dan ruang rekreasi keluarga.

Dr. Primadona, SE., M.Si., menyampaikan bahwa Puncak Napaq memiliki daya tarik kuat bila dikelola secara berkelanjutan.

“Puncak Napaq menunjukkan potensi wisata alam yang luar biasa. Mahasiswa telah berperan besar dalam menata kawasan ini agar siap menjadi destinasi baru di Situmbuk.”

Kunjungan ke Pembudidaya Galo-Galo Rank Mandahiliang

Rombongan melanjutkan kunjungan ke Farm Honey Rank Mandahiliang, sentra budidaya lebah kelulut (galo-galo) yang berpotensi menjadi produk unggulan sekaligus eduwisata. Unit usaha ini mendapatkan pendampingan dari mahasiswa KKN, terutama dalam pemasaran, branding, dan pengemasan produk madu kelulut.

Menurut Endang Afriyeni, SE., M.Si,

“Budidaya galo-galo ini sangat potensial. Selain sebagai produk khas nagari, konsep eduwisata yang disiapkan mahasiswa dapat menjadi nilai tambah bagi pengunjung.”

Komitmen Kolaborasi Berkelanjutan

PNP menyampaikan komitmen untuk terus mendukung pengembangan potensi Nagari Situmbuk melalui program KKN, pendampingan UMKM, dan kerja sama akademik.

Wali Nagari Situmbuk, Elya Mendri, berharap kerja sama ini terus berjalan setiap tahun:

“Nagari Situmbuk terbuka untuk kolaborasi berkelanjutan. Semoga kunjungan ini menjadi awal dari lebih banyak program yang bermanfaat bagi masyarakat.”